Sandwich Generation Part II

-
Menjadi bagian dari generasi sandwich bisa memberi efek buruk pada waktu pribadi, kesehatan, dan juga keuangan. Menurut Pew Center, 25% dari generasi sandwich harus menopang orang tua mereka secara keuangan. Supaya bisa meminimalisir stress yang ditimbulkan, baik secara emosional maupun keuangan, anak daripada orang tua yang sudah berumur harus mempertimbangkan untuk berdiskusi mengenai estate planning, proteksi aset dan proteksi biaya. Sebelum hal ini terjadi bijaksana jika kita mau membuka hati berdiskusi, demi siapa? demi anak-anak supaya tidak harus kejepit seperti anda.

By: Adhy Yulianto

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERLINDUNGAN

-
Gambar
Proteksi atau perlindungan yang di atas adalah yang terbaik, saya hanya minta pertolongan sama yang diatas, saya pasrah saja sama yang di atas,,  ya itu adalah kata yang sering diucapkan oleh sebagian orang, ya itu memang suatu hal yang wajib bagi setiap umat untuk berserah pada sang pencipta, Karena dengan demikian kita mendapatkan Kekuatan yang sebenarnya. Mari kita analogikan seperti ini, misalkan kita pergi ke mall, tentunya kita akan cari tempat parkir, parkir di suatu mal tentunya harus bayar parkir, Katakanlah ongkos parkirnya Rp20.000 Apakah dengan Rp20.000 itu sudah dijamin kendaraan kita, mobil kita kalau hilang akan diganti? mungkin tidak, karena Rp20.000 itu adalah biaya parkir saja . kalau kita diberi satu pilihan lagi dengan hanya membayar Rp23.000 tapi dengan catatan kalau terjadi Kehilangan mobil anda, maka mobil anda akan diganti oleh asuransi. tentunya kita akan pilih membayar Rp23.000 dengan jaminan mobil kita akan kembali alias diganti. kita hanya harus ...
Baca selengkapnya

Usaha hari ini sukses bisa gulung tikar? Kok bisa? Gimana solusinya ya?

-
Gambar
Saya disini akan bercerita tentang ayah dari teman saya yang dulu mempunyai usaha yang sangat sukses di bidang media kini menjadi gulung tikar atau bangkrut.  Ayah dari teman saya adalah pengusaha sukses di bidang media, yaitu media percetakan, beliau mencetak majalah dan sukses pada masanya. Sampai suatu saat adanya teknologi, majalah-majalah yang dulunya dicetak sekarang menjadi go online, tidak lagi dicetak. Ayah dari teman saya tidak lagi mencetak majalah dan akhirnya usaha tersebut tutup dan bangkrut alias gulung tikar, dan ayah dari teman saya tersebut tutup usia dan meninggalkan hutang bagi keluarganya, Menurut Anda bagaimana kondisi keluarganya saat ini atau kondisi teman saya saat ini? ya, pastinya dalam kondisi yang orang bilang mendadak miskin, atau dalam kondisi kesusahan. nah bapak ibu teman-teman semua, dari cerita tersebut bisa kita petik pelajaran bahwa usaha hari ini mungkin oke-oke saja, tapi kita tidak pernah tahu 15 sampai 20 tahun yang akan datang bisa jadi kar...
Baca selengkapnya