Usaha hari ini sukses bisa gulung tikar? Kok bisa? Gimana solusinya ya?
Saya disini akan bercerita tentang ayah dari teman saya yang dulu mempunyai usaha yang sangat sukses di bidang media kini menjadi gulung tikar atau bangkrut.
Ayah dari teman saya adalah pengusaha sukses di bidang media, yaitu media percetakan, beliau mencetak majalah dan sukses pada masanya. Sampai suatu saat adanya teknologi, majalah-majalah yang dulunya dicetak sekarang menjadi go online, tidak lagi dicetak. Ayah dari teman saya tidak lagi mencetak majalah dan akhirnya usaha tersebut tutup dan bangkrut alias gulung tikar, dan ayah dari teman saya tersebut tutup usia dan meninggalkan hutang bagi keluarganya, Menurut Anda bagaimana kondisi keluarganya saat ini atau kondisi teman saya saat ini? ya, pastinya dalam kondisi yang orang bilang mendadak miskin, atau dalam kondisi kesusahan. nah bapak ibu teman-teman semua, dari cerita tersebut bisa kita petik pelajaran bahwa usaha hari ini mungkin oke-oke saja, tapi kita tidak pernah tahu 15 sampai 20 tahun yang akan datang bisa jadi karena teknologi atau persaingan atau bahkan bencana alam, usaha bapak ibu bisa jadi nggak oke lagi, maka Bapak Ibu, marilah kita menyisihkan 3% dari cash flow kita, dari pendapatan kita dari tabungan kita untuk menciptakan suatu aset dalam bentuk uang pertanggungan jiwa, yang suatu saat apabila Bapak Ibu tutup usia uang tersebut dapat cair. Bagaimana caranya? Berapa biaya yang harus saya sisihkan? Berapa biaya yang harus saya keluarkan untuk menjamin kesejahteraan keluarga saya kelak? pengen tahu caranya? Yuk kita diskusikan.
By : Adhy Yulianto
Komentar
Posting Komentar